Wireless, Mobile Computing, dan Mobile Commerce
Telekomunikasi nirkabel adalah transfer informasi antara dua atau lebih titik yang tidak terhubung oleh [penghantar listrik]. Jarak bisa pendek, seperti beberapa meter untuk remote control televisi, atau sejauh ribuan atau bahkan jutaan kilometer untuk ruang-dalam komunikasi radio. Ini meliputi berbagai jenis tetap, mobile, dan portabel radio dua arah, telepon seluler, personal digital assistant (PDA), dan jaringan nirkabel. Contoh lain dari teknologi nirkabel termasuk GPS unit, pembuka pintu garasi atau pintu garasi, wireless mouse komputer, keyboard dan headset (audio), headphone, penerima radio, televisi satelit, siaran televisi tanpa kabel dan telepon.
Teknologi Nirkabel
Perangkat Nirkabel
Smartphones
Merupakan sebuah telepone genggam yang memiliki fitur atau kemampuan tingkat tinggi,
sering kali dalam penggunaanya menyerupai komputer, sehingga banyak orang mengartikan
smarphone sebagai komputer genggam yang memiliki fasilitas
telepone.
Kemampuan Smartphone Modern
1. Cellular telephony
2. Bluetooth
3. Wi-Fi
4. Digital camera for images & video
5. Global Positioning System (GPS)
dll
Media Transmisi Nirkabel
1. Microwave
2. Satellite
3. Radio
Tiga Keuntungan Utama perangkat nirkabel untuk Pengguna
1. Cukup kecil untuk mudah dibawa atau dipakai.
2. Daya komputasi yang cukup untuk melakukan tugas produktif.
3. Berkomunikasi secara nirkabel dengan internet & perangkat lainnya
Kerugian utama untuk bisnis : Pekerja dapat menangkap dan mengirimkan informasi
kepemilikan yang sensitif
Wireless Transmission Media (WTM)
Wireless Media (aka, broadcast media) : Mengirimkan sinyal tanpa kabel
Jenis Utama Saluran Media Nirkabel
WTM:
Microwave
Keuntungan: Bandwidth tinggi dan Relatif Murah
Kekurangan: Membutuhkan garis
pandang yang tidak terhalang dan rentan terhadap gangguan lingkungan
Keuntungan: Bandwidth tinggi dan cakupan area yang luas
Kekurangan:
Mahal, Membutuhkan garis pandang yang tidak terhalang, Sinyal mengalami delay
propagasi dan Memerlukan penggunaan enkripsi untuk keamanan.
Tiga
Jenis Dasar Satelit Telekomunikasi
Orbit: 22, 300 miles
Number of Satellites: 8
Use: Sinyal TV
Karakteristik : Satelit stasioner relatif terhadap titik di Bumi
Hanya sedikit satelit yang dibutuhkan untuk cakupan global
Penundaan transmisi (sekitar 0,25 detik)
Paling mahal untuk membangun dan meluncurkan
Kehidupan orbital terpanjang (bertahun-tahun)
2. Middle Earth Orbit (MEO)
Number of Satellites: 10-12
Use: Global Positioning Systems (GPS)
Karakteristik : Satelit bergerak relatif terhadap titik di Bumi
Jumlah
sedang dibutuhkan untuk cakupan global
Membutuhkan
pemancar bertenaga sedang
Penundaan
transmisi yang tidak perlu Kurang mahal untuk membangun dan meluncurkan
Kehidupan orbital sedang (6-12 tahun)
Sistem nirkabel yang memanfaatkan satelit
untuk memungkinkan pengguna menentukan posisinya di manapun di Bumi.
- Didukung oleh 24 satelit MEO
- Penggunaan GPS - Navigasi,
Pemetaan, Survei, 911 lokasi
-Tiga Sistem GPS tambahan : GLONASS, Russia 2005, Galileo, European Union
2015,
Beidou, China 2020
Orbit: 400 - 700 miles
Number of Satellites: Banyak
Use: Telephone dan Internet
Karakteristik : Satelit bergerak cepat relatif terhadap titik di Bumi
Sejumlah
besar dibutuhkan untuk cakupan global
Hanya
membutuhkan pemancar berdaya rendah
Penundaan
transmisi yang tidak perlu
Paling
tidak mahal untuk membangun dan memulai
Kehidupan
orbital terpendek (kurang lebih 5 tahun)
Keuntungan: Bandwidth tinggi, Sinyal melewati dinding, Murah
dan mudah dipasang
Kekurangan: Menciptakan masalah gangguan listrik dan rentan
terhadap 'mengintip' kecuali dienkripsi
WTM:
Infrared
Kekurangan: Membutuhkan garis penglihatan
yang tidak terhalang
Wireless Computer Networks & Internet Access
Short-Range
Wireless Networks
1. Bluetooth
2. Ultra-Wideband
3. Near-Field Communications
Medium-Range
Wireless Networks
1. Wireless Fidelity (Wi-Fi)
- Wireless Local Area
Networks (WLAN)
- Wi-Fi Direct
- MiFi
- Super Wi-Fi
2. Wireless Mesh Networks
Wide-Area
Wireless Networks
1. Cellular Radio (Cellular telephones) : 1G, 2G, 3G, CDMA, EV-DO, GSM, 4G
2. Wireless Broadband (or WiMax)
Mobile Computing and Mobile Commerce
Mobile Computing : Mengacu
pada koneksi real-time antara perangkat mobile dan lingkungan komputasi lainya,
seperti internet atau intranet.
Mobile Commerce : Transaksi
elektronik mobile yang dilakukan dalam lingkungan nirkabel, khususnya melalui
internet
1. Mobile
Computing
Two Major Characteristics : Mobilitas dan jangkauan
luas
Mobility & Broad Reach Create 5 value-added attributes
– Ubiquity
(ada dimana-mana)
– Convenience
(nyaman)
– Instant connectivity
(konektifitas instan)
– Personalization
(Personalisasi)
– Localization of Products
and Services (lokalisasi produk dan layanan)
2. Mobile
Commerce
Also known as
“M-commerce”
Drivers of M-commerce :
Perangkat mobile tersedia
secara luas, penurunan harga, eningkatan bandwidh
Mobile Commerce
Applications Include:
•
Location-Based Applications and Services
•
Financial Services
•
Intrabusiness Applications
•
Accessing Information
•
Telemetry Applications
•
Pervasive Computing
Invisible “everywhere computing” that is embedded in the objects around
us.
Radio-Frequency Identification (RFID) : Versus bar codes and Versus QR codes
Wireless Sensor Networks
Wireless Security
Four Major Threats
1. Rogue access points / Jalur akses yang tidak resmi
2. War driving
3. Eavesdropping / Menguping
4. Radio-frequency jamming
1. Rogue access points / Jalur akses yang tidak resmi
2. War driving
3. Eavesdropping / Menguping
4. Radio-frequency jamming
Sumber
Power Point Pengantar Teknologi
Informasi (Pertemuan 12) oleh Aloysius Bagas Pradipta Irianto S.Kom., M.Eng.
0 komentar